TANJUNGPINANG TV GELAR SHOOTING BERSAMA SATRIO,M.A “CARA BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA”

697 Lihat

TANJUNGPINANG KEPULAUAN RIAU : Acara sooting ini di gelar Senin 5/4/2021 di studio utama Tanjungpinang TV Komplek Bintan Center Tanjungpinang . acara ini akan tayang di bulan Ramadhan dan luar Ramadhan.Ada sebuah kisah tentang Uwais al Qarni merupakan seorang yang berbakti kepada Ibunya,seorang yatim,hidup miskin ,di hinggapi penytakit kulit merwat Ibu yang sudah tua dan lumpuh . Tapi Uwasy Al Qarni tidak menjadi penghalang bagi dia untuk berbakti kepada Ibu nya mengantarkan Ibunya pergi Haji dari Yaman  ke Mekkah dengan langsung menggendonya.

Kemudian kerap dijadikan contoh bagaimana seorang anak harus berbakti kepada orang tua. Di dalam Al Quran dan hadits pun juga banyak disebutkan berbagai cara berbktikepada Ibu dan Bapak  dalam Islam.

Berbakti kepada orang tua sudah semestinya dilakukan seorang anak. Keutamaan berbakti kepada orang tua dijelaskan dalam Tafsir Ibnu Katsir .Di situ disebutkan bahwa menghormati orang tua merupakan hal yang penting dilakukan. Sebab, anak bisa lahir ke dunia karena kedua orang tua.
Allah SWT juga menempatkan kalimat kedua orang tua (walidain) setelah kata perintah keesaan kepada Allah, seperti Quran surat Luqman ayat 14

Arab: وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ

Artinya: Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Aku kembalimu.

Lalu, bagaimana cara berbakti kepada orang tua?

Dalam Quran Surat An Nisa ayat 36, Allah SWT berfirman tentang cara berbakti kepada orang tua

Arab: وَاعْبُدُوا اللّٰهَ وَلَا تُشْرِكُوْا بِهٖ شَيْـًٔا وَّبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسَانًا وَّبِذِى الْقُرْبٰى وَالْيَتٰمٰى وَالْمَسٰكِيْنِ وَالْجَارِ ذِى الْقُرْبٰى وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْۢبِ وَابْنِ السَّبِيْلِۙ وَمَا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُوْرًاۙ

Artinya: Dan sembah lah Allah dan jangan lah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat-baiklah kepada kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri.

cara berbakti kepada kedua orang tua  yang masih hidup diantarnya  dengan memberi makan , membelikan pakain , bertutur kata sopan.Berbakti kepada Ibu dan Bapak yang sudah meninggal dunia dengan cara selalu mendoakannya,berinak atasa nama orang tua,Insya Allah akan terus mengalir pahalanya. Seorang anak harus memberikan manfaat kepada orang tuanya bila mana ditakdirkan menjumpai orang tua dalam keadaan tua renta, pikun, atau daya kecerdasan otaknya menurun.Setiap kita pasti anak dan juga menjadi orang tua,maka berbaktilah kepada nya .Rido Allah tergantung Ridho orang tuanya.

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *